Bahri Lelaki dari Teluk Parsi
Kemarin engkau kirimkan mawar putih
dari seorang santri muda untukku
Tiga tangkai
Tanpa wangi
Tanpa duri
Apakah maksutmu
2
Lalu ku letakkan bunga mawar putihmu di beranda
Menyambut bunda yang bahagia
Melihatku dengan wajah sumringah
Pertama bagiku menyimpan rindu
Pada sosokmu yang tak kutahu rupa
Hanya nama pena yang sederhana
Bahri Al Hafez
Kusebut namamu tanpa rasa
3
Kudisini di pelosok desa yang damai di kaki bukit Sumatera
Melanjutkan amanah buya dan menginspirasi para santri
Aku hanya Perempuan sederhana pecinta sastra dan puisi
Melarutkan zikir dan pikir yang hentakkan jiwa yang berdesir
Sebagai mantra syukur dalam setiap keheningan jiwa
Namun bilakah kita bersua dalam skenarioNya
4
Bahri Al Hafez
Lelaki dari Bahrain
Goresan-goresan penamu dalam Puisi
Mengantarkanku padamu dalam bait kata terakhir
Dihantarkan puisi Mawar putih dua puluh lima bait empat rasa seribu kata
Kau persembahkan untuk perempuan berkerudung merah
dengan tasbih yang melingkar di jemarinya
Di halaman masjid Agung Al Fateh, Manama
Apakah hatimu terikat masjid juga
5
Bahri Al Hafez
Begitu jauh jarak diantara kita
Melewati rentang Benua
Dimanakah Negerimu Bahrain
Katamu engkau lelaki Asia dari Teluk Persia
Engkau selalu mengabarkan senja yang berkisah
Dalam belaian angin laut yang bersenandung rindu
Kembalilah mengirimiku bait-bait surat cinta
Yang selalu kau kisahkan dalam mushafmu yang mungil
Mengajakku memasuki dunia sufistik tanpa gelombang alfa
Menceritakan betapa dunia hampa tanpa kasih sayangNya
Engkau lafazkan surat Ar Rahman dengan terjemahannya
Dari suaramu yang merendah namun merdu
Bahri
Tak kulihat wajahmu
Tak kulihat rupamu
Tapi rasaku berkelindan dengan waktu
Mungkinkah pertemuan ada melalui kata
6
Bahri Al Hafez
Sang Pujangga dari Bahrein
Kirimkan aku mawar merah
yang berani menegaskan rasa
Bagai mata pedang Salman Bin Hamd al Khalifa
Menembus waktu membuka peradaban sejarah
Kunantikan puisi mawar merahmu
di awal ramadhan yang indah
inspiring “ ambassador night, with Hafez, 2010
Thursday, February 27, 2014
Tuesday, February 18, 2014
my jouney of poetry ( part 1)
Dear Edrida Pulungan,
Thank you for sending
us your poetry. It was part of over 300 poems we received from the poetry
writers from different places all over Indonesia. We are very happy about this
huge interest and are looking forward to an interesting and successful Poetry
Slam. As you can imagine, it was not easy to select the participants for our
Poetry Slam out if this vast number of poems and poets.
That more we warmly
welcome you to perform your poem “Diatas Langit Eropa,”. It has been one of the following favorites, We were happy if
you have time and like to come and there will be 6 poetry slammers
during our Poetry Slam on February, 18th 2014 at Selasar Sunaryo
Art Space Bandung. Congratulations!
Email
diatas membuat jantung saya berdegup kencang seolah melompat-lompat di dalam.
Bagaimana tidak karena saya sempat
mengabaikan puisi yang saya kirimkan dari kumpulan puisi romansa “ Karena
engkau Istimewa” bersemedi agak lama karena sempat diabaikan oleh beberapa
penerbit yanbg menganggap puisi tidak begitu komersil untuk diterbitkan. Namun
saya tanpa sengaja membaca semuah pengumuman lomba poetry slam di web Gothe Institute
dan dengan sedikit percaya diri saya kirimkan puisi yang sudah di tolak
mentah-mentah itu baik dengan bahasa yang halus dan jauh dari halus. Tapi saya
percaya setiap puisi atau karya punya perjalanannya masing-masing. Begitupun
proses kreatif saya menulis masih level anak TK belajar baca. Tapi jemari saya
terus menari dalam pasukan kata yang tak lelah menemani saya. Dan perjalanan
puisi itu mengantarkan saya pada panggung “ 10 Tahun Puisi jerman “ yang
diadakan di Selasar Art, Bandung yang di hadiri juru-juri yang namanya sudah taka
sing lagi, antara lain seperti Putu Oka Sakanta, Agus R Sarjono, Soni Farid
Maulana, dan Bertolt Dam Hauser yang
memberikan penilaian kepada 6 peserta yang membacakan puisinya dalam Event Poetry Slammer antara lain Oka Rusmini ( Bali), Mira
Putu (Bali), Edrida Pulungan (Jakarta), Ayid Suyitno (Jakarta), Aziz Manna (
Surabaya) dan Aa Sukmana (Bandung).
Dalam
even 10 tahun Seri Puisi Jerman, akan dilaunching juga buku seri puisi Jerman “Kedalaman, Terarah
Padamu/Tiefen, dir zugekehrt”, yang berisi puisi-puisi Rainer Maria Rilke
(1875-1926) 40 sajak-sajak Rilke dalam bahasa Indonesia. Rilke termasuk salah
seorang penyair terbesar untuk sajak-sajak berbahasa Jerman, yang karyanya
termasuk dalam literatur dunia. Sejak 2003 sudah terbit 7 jilid “Seri Puisi
Jerman” dalam Bahasa Indonesia yang terdiri dari sajak-sajak Rainer Maria Rilke,
Bertolt Brecht, Paul Celan, Johann Wolfgang von Goethe, Hans Magnus
Enzensberger, Friedrich Nietzsche dan Georg Trakl.“Kedalaman, Terarah Padamu /
Tiefen, dir zugekehrt”, tanggal 19 Februari – 4 Maret 2014 di beberapa kota di
Jawa, Madura dan Bali.
Poetry
Slam memang pertunjukan puisi yang menarik karena menggugah seorang penyair
untuk membaca puisinya dengan seni teatrikal
diserta dengan penjiwaaan dalam
setiap kata-perkata. Para peserta begitu
antusias termasuk diriku yang merasa tersanjung diundang ke event ini. Dan
setelah selesai acara Pak Putu dating menyalamiku dan mengatakan “ biografimu
hebat” karena kami juga mengirimkan puisi disertai puisi. Dan yang lebih
mengharukan saya juga mendapatkan buku karikatur bergambar dari seorang
penonton bernama Putut Pramudiko. Dan kebahagiaan saya lengkap karena dihadiri
sahabat saya yang dahulu pernah bersua
dalam Konfrensi Kepemudaan Asia Africa
dan menjadi candidate doctor psikologi Universitas Padjajaran, Musa dari Uganda
membuat senang.
Dan
inilah perjalanan pusi saya yang pertama di kota Paris Van Java. Semoga semoga
menjadi awal menuju perjalaannya diatas langit Eropa, Amin.
Sunday, February 16, 2014
Sunday Sharing III " The Ultimate Words" as Magic Word For Public Speaking
My Experience Story as Motivator Public Speaking
( Part 1)
The words empower the spirit, dream, inspiration, idea,
inovation, achievement, turning point and also You ( Edrida Pulungan, Madinah 2010)
Bulan Februari 2014 penuh dengan kebahagian. Kebahagian yang indah saat bisa berbagi dan belajar.
Undangan dari Melly dan Awan Via Phone dari komunitas blogger detik yang meminta saya untuk mengisi materi Public Speaking pada acara Sunday Sharing pada 16 Februari 2013.
Undangannya di publish di blogger detikhttp://blogdetik.com/2014/02/11/yuk-belajar-public-speaking-di-sundaysharing-3/ akhirnya saya sanggupi karena lobby mereka yang cukup unik dan meyakinkan. Mungkin inilah saatnya saya berbagi meskipun belum memiliki jam terbang sebagai motivator public speaking yang tinggi, namun berbicara tentang sesuatu yang kita cintai dan pernah geluti selalu menyenangkan. Pengalaman mengikuti Short Course Training di Group Training Northern Territory (GTNT) Australia tahun 2006 dan membangun komunitas debat bahasa Inggris saat saya menjadi dosen dulu menjadi modal penting untuk mempraktikannya.
Undangannya di publish di blogger detikhttp://blogdetik.com/2014/02/11/yuk-belajar-public-speaking-di-sundaysharing-3/ akhirnya saya sanggupi karena lobby mereka yang cukup unik dan meyakinkan. Mungkin inilah saatnya saya berbagi meskipun belum memiliki jam terbang sebagai motivator public speaking yang tinggi, namun berbicara tentang sesuatu yang kita cintai dan pernah geluti selalu menyenangkan. Pengalaman mengikuti Short Course Training di Group Training Northern Territory (GTNT) Australia tahun 2006 dan membangun komunitas debat bahasa Inggris saat saya menjadi dosen dulu menjadi modal penting untuk mempraktikannya.
Public Speaking dengan tema " ultimate words, your magic word"
Peserta yang hadir beragam mulai dari para komunitas blogger dan juga teman-teman jurnalis citizen, penulis, dan para entrepreneur muda yang hadir dari berbagai kota. Ada yang dari Bogor, Bekasi dan Garut. Dari yang muda sampai yang tua. Dan yang mengharukan peserta yang sudah tidak muda itu berusia 55-59 tahun. Saya seperti merasa dalam keluarga baru yang menyenangkan. Ada lagi yang bela-belain datang jam setengah dua siang dan berangkat dari garut jam setengah lima shubuh. Luar biasa sekali semangat peserta Sunday Sharing. Akhirnya peserta yang berjumlah enam puluh lebih itu harus "terjebak" dengan berbagai aktivitas unik, menyenangkan, meski sebelumnya semua tersiksa dengan ketakutan dan kegugupan sebelumnya. Beberapa teknik berbicara akan saya jelaskan dalam tulisan berikutnya.
Photo : 14 peserta yang terpilih dengan satu kata mantra, pemenangnya 3 orang
Dan yang paling penting adalah bagaimana untuk terus mencoba dan mencoba. Ingatlah dan
Photo : Peserta Sunday Sharing Public Speaking yang beruntung berpose di kantor detik.com
flash back akan tahun-tahun yang terlewati, dan menggoreskan jejak-jejak pertama hinga sampai pada satu tempat dan momen yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya. Ketika kita bicara diperhatikan, didengarkan oleh orang lain tentu kita senang bukan? Karena setiap manusia pada dasarnya senang berbicara. Inilah beberapa pengalaman dengan teman-teman peserta Sunday Sharing III, semua happy, berani dan bisa tersenyum akhirnya . Thanks for coming
Tuesday, February 11, 2014
It's your show time in 2014. Let's Enjoy Experience in Public Speaking
Setiap orang
pasti punya naluri berbicara. Bisa berbagi cerita, ide, impian, pengalaman,
inspirasi kepada keluarga, sahabat, rekan kerja atau orang baru yang kita
kenal. Dan sering disebut dengan berbicara di depan umum atau istilah kerennya public speaking.
Aktifitas ini sebenarnya sesuatu yang sering kita lakoni. Namun
bagaimana agar bisa mahir dalam berbicara di muka umum. Tentu perlu dilatih.
Karena Pentingnya berbicara di depan umum terletak pada kenyataan bahwa di
dalam organisasi sosial, kemampuan dalam mengungkapkan pesan Anda dengan cara
yang baik dan benar akan lebih baik bagi Anda daripada berbicara panjang lebar
tetapi orang tidak mengerti. Di dalam organisasi apapun, Kemampuan berbicara di
depan umum tidak dapat dielakkan. Cepat atau lambat, Anda akan dipaksa untuk
memasuki podium dan berbicara dengan lautan mata dan telinga. Sebelum itu
terjadi, selalu akan lebih baik untuk menghadapi tantangan itu dengan jauh
sebelumnya dengan belajar berbicara didepan audiens.
Walaupun bagi
kebanyakan orang, berbicara di depan audiens menyebabkan tangannya basah dan
jantung mereka bererdegup kencang seperti sebuah genderang. Statistik
menunjukkan bahwa orang lebih takut berbicara di depan umum daripada ketakutan
akan kematian mereka sendiri. Ini menunjukkan bahwa mayoritas, orang lebih baik
mati dalam keheningan daripada mengambil kesempatan untuk berbicara dengan
sesuai dengan pikiran mereka dalam masyarakat. Mungkin mereka takut mengatakan
sesuatu yang tidak relevan atau salah bicara.
Pentingnya
berbicara di depan umum terletak pada kenyataan bahwa di dalam organisasi
sosial, kemampuan dalam mengungkapkan pesan Anda dengan cara yang baik dan
benar akan lebih baik bagi Anda daripada berbicara panjang lebar tetapi orang
tidak mengerti. Di dalam organisasi apapun, Kemampuan berbicara di depan umum
tidak dapat dielakkan. Cepat atau lambat, Anda akan dipaksa untuk memasuki
podium dan berbicara dengan lautan mata dan telinga. Sebelum itu terjadi,
selalu akan lebih baik untuk menghadapi tantangan itu dengan jauh sebelumnya
dengan belajar berbicara didepan audiens.Berikut adalah satu poin utama yang penting yang perlu diperhatikan adalah Mental, Anda akan merasa lebih baik tentang diri Anda juka berhasil berbicara di
hadapan audiens, meningkatkan kepercayaan diri Anda, ketenangan, karakter dan
perasaan bahagia. Saat berbicara tidak berarti anda tidak membuat kesalahan,
Anda akan menjadi kurang sadar diri, gugup, dan dapat kurang mampu mengontrol
tingkat stres yang lebih tinggi. Kesalahan akan terjadi beberapa kali, belajar
dari pembiara-pembicara sukses, belajar dan teruslah belajar. Jika Anda
konsisten, rasa takut yang banyak melumpuhkan pembicara di depan khalayak ramai
akan menjadi sesuatu yang biasa-biasa saja bagi Anda. Beberapa manfaat public speaking antara lain adalah :.
Hubungan sosial
Seperti menambah persahabatan dan
pertemanan, jika kita sering diundang untuk berbicara tentang topik tertentu
karena dianggap bisa berkomunikasi ditengah masyarakat, jiran dan tetangga.
Karir.
Orang-orang di tempat kerja yang bisa berkomunikasi lebih baik naik jenjang karier lebih cepat. Pengusaha lebih suka mempekerjakan orang yang mempunyai kemampun dan keterampilan berbicara di depan umum.
Kemampuan berbicara yang baik dengan rekan-rekan Anda menempatkan mereka merasa nyaman dengan Anda, membantu Anda mendapatkan pekerjaan yang Anda dambakan lebih cepat, dan mendapatkan apa yang Anda inginkan jauh lebih mudah.
Peluang.
Kemampuan Berbicara di depan umum mempunyai dampak positif terhadap semua aspek kehidupan Anda. Mampu berbicara secara terbuka membuka peluang baru yang tak terbayangkan dalam hidup Anda sebelumnya. Anda akan menemukan diri Anda lebih bersemangat untuk berpartisipasi dalam lingkungan sosial kemasyarakaan, berinteraksi dengan lebih banyak orang dari lawan jenis. Anda akan menemukan diri punya sikap tegas mengajukan pertanyaan untuk menjernihkan masalah, memimpin rapat rapat, atau dengan tenang menjelaskan situasi tanpa kehilangan maksud dan tujuan. Efek berbicara di depan umum pada kehidupan Anda adalah tdk ternilai.
Jadi mari ikuti
http://4w4n.blogdetik.com/2014/02/11/undangan-sundaysharing-dengan-tema-public-speaking/
UNDANGAN: #SundaySharing dengan Tema “Public Speaking”
Setelah sukses dengan dua acara #ShundaySharing yang lalu, maka kembali bulan Februari ini kita akan mengadakan #SundaySharing lagi, dan kali ini kita mengangkat tema “Public Speaking”, mengingat manfaat dari public speaking ini sangat dibutuhkan oleh berbagai profesi apapun, selain menambah kepercayaan diri ketika berbicara didepan banyak orang, memberikan keberanian untuk mengemukakan ide dan pendapat, bahkan public speaking pun konon menjadi salah satau profesi yang menjanjikan.
Untuk itu, kitapun ingin mengajak teman-teman semua supaya sama-sama belajar dan sharing tentang topic “Public Speaking” ini dengan menghadirkan narasumber yaitu:
- Mbak Edrida Pulungan, SE., S.Pd., M.HI., dengan banyak pengalaman dan penghargaan antara lain: Certified Public Speaking Group Training Northern Territory, Australia (2006). Host Audience Managing Nation Tanry Abeng Univerity, TV One (2012). Finalist Public Speaking Rene Suhardono and Friends at America (2013). Host Moderator Kompasianival (2013). Dan sekarang sibuk bekerja sebagai speech writer in parliament, Blogger dengan alamat blognya http://edpulungan.blogspot.com and Public Speaker.
- Mas Karel Anderson, yang merupakan salah satu Community Development Detik.com dan kerap kali menjadi MC dan moderator diberbagai acara. Beliau ini selalu menuangkan tulisan di blognya yang bertema “Catatan Ngawur” di http://karelanderson.blogdetik.com.
Untuk itu, para narasumber ini akan coba membagikan ilmunya dan menceritakan pengalamannya seputar “Public Speaking”, namun diacara #SundayShering ini kita semua yang hadir bisa bertanya dan sharing pengalaman untuk saling berbagi dan belajar bersama.
Acara #SundaySharing kali ini akan dilaksanakan pada:
Hari : Minggu
Tanggal : 16 - Feb - 2014
Jam : 11.00 WIB - Selesai
Tempat : Kantor Detikcom di Aldevco Octagon Building Jl. Warung Buncit Raya No.75 Jakarta selatan
(Patokannya: Halte Busway Buncit Indah, bersebrangan dengan Restoran Pizza Hut Buncit Indah)
Silahkan teman-teman bisa daftar pada kolom komentar, jangan lupa sertakan:Nama:
Alamat Blog:
Email:
So, Jangan lewatkan kesempatan ini, kami tunggu pendaftarannya paling lambat sampai dengan hari Jumat tanggal 14-Feb-2014. Selain kita bisa sharing pengalaman dan ilmu diacara #ShundaySharing ini, sekalian kita bisa Kopdar dan tetap menjalin silaturahmi

Dan acara ini tidak dipungut biaya apapun, GRATIS!!! Bahkan dapat makan siang Gratis juga


***
Note : Jangan OOT disini ya…
Pastikan saat teman-teman mendaftar yang benar-benar akan datang.
Terima kasih
