Kapan terakhir anda berbicara di depan umum?
Bagaimana rasanya berbicara di depan banyak pasang mata
dan telinga?
Apakah menakutkan?
Apakah mengasyikkan?
Apakah anda cemas?
Apakah anda merasa bahagia?
Sesungguhnya dalam kehidupan sehari-hari kita tidak lepas
dari kegiatan berkomunikasi dengan orang banyak
(publik), namun jika bicara tersebut dikondisikan dalam
acara tertentu, banyak yang merasa malu, cemas dan tidak
berani.
padahal public speaking bisa dilatih dengan berbagai macam cara. Karena
sesungguhnya public speaking is about sharing of mind and feeling. Banyak
berinteraksi dengan ragam orang dan
berbicara di berbagai event bisa membuat kemampuan public speaking kita
bertambah. tentu yang paling penting adalah bisa mengkomunikasikan pendapat
kita di hadapan publik.
Dalam
buku " Talk -inc Points " Tulisan 3 sosok yang berpengalaman
dalam public speaker yakni Alexander Sriwijono, Erwin Parengkuhan dan Becky
Tumewu mengatakan ada 13 C kompetensi
yang harus dimiliki oleh seorang pembicara yang akan saya kupas secara singkat.
hal-hal
dibawah ini agak teoretis, namun memiliki beberapa kompetensi didalamnya bisa
membantu anda berani bicara dimuka publik. Sering kita perhatikan seorang
manager, menteri, pejabat, anggota dewan, tokoh bisa tampil meyakinkan
dimuka publik dan ada juga yang susah berkomunikasi dengan baik. Mungkin karena tidak memuhi
kompetensi sebagai berikut :
1.
Confidence : yakni kemampuan
membangun rasa percaya diri untuk melakukana presentasi secara prima. Ternyata
kepercayaan diri jadi pondasi utama yang harus dimiliki. Berarti seorang
pembicara harus memiliki keberanian menerima dirinya sendiri dan percaya diri
tampil di muka publik. Tentu yang paling utama adalah
meyakini bahwa diri anda unik, tak ada yangs ama persis dengan anda. Sadari
potensi yang ada dalam diri anda.
2.
Construction :
yakni kemampuan menyusun materi pembicaraan. Banyak hal yang perlu dipersiapkan
saat menampilkan presntasi bisnis, pidato atau jadi MC dalam satu acara, yakni
adanya susunan yang jelas dari pidato tersebut.
3.
Credibility : kemampuan
berprilaku dan bersikap profesional saat presentasi
4.
Capture :
Kemampuan membuka sesi yang menarik perhatian hadirin. Seorang pembicara selalu bisa membuat sesi jadi hidup,
hangat dan tidak monoton. Seorang pembicara juga harus jeli terhadap sesuatu
hal yang lagi trend dan menarik sehingga hadirin mau mendengarkan
presentasi kita
5.
Connection : kemampuan membangun dan
membina hubungan baik (rapport)dengan hadirin. Seorang pembicara harus membaur dengan jenis audience dan
tampil menjadi dirinya sendiri.
6.
Coherence : kemampuan menyusun
struktur presentasi yang efisien dan efektif
7.
Cogency : kemampuan menyusun
materi yang meyakinkan
8.
Content : kemmapuan membuat materi
presentasi yang efektif dan impresif
9.
Channel : Kemampuan menggunakan
media komunikasi secara optimal. Saat berbicara di muka publik, pembicara dapat
menggunakan alat bantu sesuai kebutuhan presentasi seperti
data statistik, fakta-fakta, anekdot, cerita dan terstimoni
akan mampu membuat para audience mengingat apa yang kita sampaikan.
10.
Character : Kemampuan menampilkan
karakter melalui ekspresi wajah dan bahasa tubuh
11.
Conversation : Kemampuan
menmbangun atmosfer sesi yang kreatif yang mendukung presentasi
Kalimat harus ringkat, jelas dan tidak bertele-tele, menggunakan bahasa yang
tepat, fragmen-fragmenkalimat, penekanan dan pengulangan. Buatlah
kata-kata yang hidup, memorable dab berkesan.
12.
Creativity : Kemampuan memabngun
suasana kreatif yang mendukung presentasi seorang pembicara harus bisa
memebrikan ice breaker dan energizer dan mampu memecah kebekuan dan
membangkitkan rasa terlibat peserta
13.
Conclusiaon : kemampuan menutup
presentasi secara efisien, efektif dan impresif. Karena kesimpulan sama
pentingnya dengan inti dari keseluruhan dari materi yang dibawakan , Harus bisa
disampaikan dengan berkesan dan dinamis. Bisa ditutup dengan kutipan,
kata-kata mutiara atau kata motivasi yang terus teringat di hati
hadirin.
Pengalaman saya dalam public speaking dimulai dalam
komunitas debat bahasa inggris di kampus. Disana saya berlatih dengan para tim
debat. Beragam materi dengan topik yang berbeda-beda dan menggugah berpikir
kritis kita dalam berbagai sudat pandang seperti ekonomi, politik, sosial,
budaya, hubungan luar negeri, dan sebagainya.
Memang kita membutuhkan banyak kosa kata dan diksi yang
tepat serta bahasa tubuh yang meyakinkan orang lain. Seorang public speaker
juga perlu memiliki wawasan yang luas serta keahlian di bidangnya.
Bagi saya belajar public speaking sangat asyik dan sangat
menarik. Hingga kemudian saya pernah merasakan bekerja di Lembaga Pelatihan di
Australia yang menjadikan materi Public
Speaking dalam Pelatihan Pejabat Public, sebagai satu dari kemampuan yang harus
dimiliki oleh para pejabat pemerintah dan swasta. Hal itu tentu menarik dan
memberikan kesempatan pada setiap oramg mengutarakan pendapat " freedom of speech" yang tertata dengan baik.
Sebagai contoh di lingkungan pemerintah , Tentu seperti yang kita ketahui pejabat
pemerintah juga harus bisa mengkomunikasikan kebijakan dengan baik kepada media
sehingga masyarakat mengetahui program pemerintah. Begitu juga perusahaan
swasta harus didukung oleh kemampuan Public relation bicara didepan media dalam
mengangkat citra perusahaannya dalam daya saing yang semakin tinggi.
Pengalaman lain yang menarik saat kompetisi event public
speaking di adakan at america setelah tujuh putaran
tampil hingga babak di final. Saya belajar banyak
hal dari Rene Suhardono, bahwa public speaking adalah aktivitas
yang menarik dan bisamenjadi karir di masa depan. Bahkan
sangat menjanjikan dalam finansial. Seperti sekarang
hadirnya banyak profesioanal public speaker di
bidangnya seperti hadirnya Public Speaker, Andy F Noya, Mario
Teguh, Farhan, Najwa Shihab di Indonesia. Tentu
Indoensia membutuhkan banyak public speaker lagi.
Pengalaman saya menjadi fost moderator di Kompasianival
pada tahun 2013 dan 2014 degan berinteraksi dengan
politisi, seniman dan juga penggiat sosial membuat saya
belajar bagaimana seseorang berkomunikasi di depan
publik dalam bentuk talkshow yang menarik dan hangat
Belajar public speaking sangat asyik dan menyenangkan.
Apalagi jika sudah punya jam terbang tinggi. Tentu anda bisa diundang dalam
berbagai acara di dalam dan luar negeri sesuai dengan kemapuan dan bidang anda.
namun nikmati proses belajar dalam public speaking. bayangkan anda berada
di panggung dan semua mata tertuju pada anda dan menunggu dengan mata yang
hidup mendengarkan anda berbicara. Bagaimana sudah siap bicara
di depan public ? Sudah siap menjadi seorang public speaker profesional?
0 comments:
Post a Comment