Wednesday, February 10, 2016

Mengenal Sosiologi Ekonomi Indonesia dari Buku Rochman Achwan

Buku bercover warna hijau muda dengan cover uang logam dan suaasana kota akhirnya berada ditangan saya, setelah saya berkeliling mencarinya , akhirnya  saya dapatkan nuku terbitan UI Press dengan yang baru terbit pada tahun 2013 karangan Rochman Achwan  terdiri dari 7 bab diantaranya mengenal sosiologi ekonomi, klasik dan kontemporer, Bordieu, Evans, Nee dan swedberg, kelekatan kelembagaan, negara menghidupkan kembali tenun ikat Bali, jaringan bisnis pengusaha garmen di daerah dan penutup

Buku ini menarik karena menggambarkan fenomena ekonomi Indonesia dengan pendekatan utama kelekatan kelembagaan ( institutional embadness), Sosiologi ekonomi sebagai bagian cabang ilmu sosiologi yang terus berkembang dimulai pada tahun 1858-1917 sekitar abad 19 menuju abad 20 dimana saat itu Eropa Barat memasuki era kapitalisme modern yang matang dan meninggalkan feodalisme

Tokoh -tokoh sosiologi klasik seperti Karl Marx (1883-1888) memfokuskan diri pada kekuasaan, sedangkan Max Weber (1864-1920)  memfokuskan diri pada institusi sosial dan Emile Durkheim  (1858-1917)fokus pada jaringan sosial, Menurut  Rochman sebagai penulis semua tokoh klasik tersebut memberi ruang pembahasan dalam fenomena ekonomi dalam aspek kehidupan masyarakat dan kemudian dalam perkembangannya mewarnai sosiologi ekonomi kontemporer yang berhasil memperkaya teori klasik. Ffenomena ekonomi seperti organisasi industri, bursa efek, keuangan dunia dan globalisasi ekonomi serta kelompok-kelompok bisnis juga dibahas dalam buku ini

Penulis juga menjelaskan tentang kontribusi sosiologi ekonomi dalam masyarakat dan dalam bab V ada pembahasan bagaimana negara menghidupkan tenun ikat di Bali dan menurut rochman pemerintah daerah  sebagai aktor yang menjadi katalis perkembangan ekonomi kreatif kain tenun. Keahlian mengkontruksikan makna dan produk justru merupakan bagian sangat penting dari industri kreatif.Menurutnya tantanganyang datang justru dari kemampuan daerah lain dan bahkan negara lain untuk meniru produk tenun Bali tersebut, sehingga ditambahkannya pembeli banyak yang tidak menyadari bahwa terlah terjadi diskoneksi antara produk heritage dan temapt asalnnya.

Pada penutup buku tersebut Rochman menuliskan renuangan teoritis tentang peran sosiologi ekonomi yang menyumbang pemikiran terhadap kebijakan publik. Amitai Etzioni ahli sosiologi ekonomi menjadi penasihat presiden Amerika serikat Jimmi Carter, Robert Putnam menjadi penasihat presiden Bill Clinton  dan Ulrich Beck, penemu teori individuliasasi sebagai penasihat Kanselir Gerhard Schoroderdan Fernando Henrique Cardoso sebai penemu teori ketergantungan  sebagai mantan presiden Brazil slamadua priode sebagai peletak demokrasi di Brazil dan menciptakan sistem ekonomi

0 comments:

Post a Comment